SEJARAH KERAK TELOR YANG BELUM DI KETAHUI BANYAK ORANG

 

Resep dan Cara Membuat Kerak Telor Mudah dan Praktis - Tokopedia Blog

Kerak telor adalah makanan khas betawi yang terbuat dari bahan beras ketan putih  telur ayam, ebim (udang kecil) dan bawang merah goreng yang nantinya ditambah bumbu halus seperti cabai merah, kencur, jahe, garam, gula pasir, merica butiran, dan suiran kelapa yang sudah di sangrai.

Perlu diketahui kerak Telor sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Semuanya berawal dari puluhan tahun yang lal,  dimana makanan lezat yang satu ini tercipta secara tidak sengaja atau coba coba oleh  sekawanan orang Betawi yang tinggal di daerah Menteng ibukota Jakarta.

Pada waktu itu di Jakarta atau dulu dikenal dengan Batavia masih mempunyai banyak pohon kelapa yang tumbuh subur memenuhi wilayah Batavia, dikarenakan banyaknya pohon Kelapa masyarakat Betawi ingin memanfaatkan hasil dari buah Kelapa itu selain diminum atau dibikin minyak saja.

Kerak telor menempati posisi istimewa dalam kuliner,bukan hanya bagi masyarakat Betawi asli namun bagi masyarakat Indonesia. Pada mulanya makanan ini merupakan hasil kreasi omelet mie dengan rempah-rempah khas Indonesia. Warga Belanda menginginkan makanan jajanan yang lebih sehat. Untuk menjawab tantangan ini, masyarakat Betawi pada waktu itu menawarkan kreasi omelet dengan ketan putih yang diracik rempah-rempah asli Indonesia. Ternyata omelet kreasi masyarakat Betawi itu amat di gemari warga Belanda.Ia segera populer dan masuk dalam jajaran makanan kelas atas waktu itu. Warga Belanda ini biasa menyantapnya sebagai makanan pembuka.

Sunda kelapa dan kerak telor sejak mula memiliki keterkaitan sejarah yang erat. Tanaman kelapa yang melimpah di kota itu membuat para penduduknya memanfaatkannya sebagai bahan baku. Tak heran makanan khas kota ini banyak yang menggunakan bahan santan atau kelapa. Nasi uduk, soto Betawi dan juga kerak telor menggunakan bahan baku kelapa. Sejak zaman belanda, kerak telor telah menjadi makanan favorit yang selalu dirindukan. Sampai sekarang makanan ini pun menjadi legenda bagi warga Betawi. Walaupun sekarang banyak alternatif makanan impor namun keberadaan makanan tradisional ini masih dicari. Salah satu ciri khas masakan Betawi adalah cita rasanya yang gurih dan sedap.

Bentuknya yang seperti omelet, tak jarang kerak telor kerap disebut omelet Batavia. Bahan telurnya ada dua, yaitu beras ketan dan telur bebek/telur ayam. Supaya rasanya makin nikmat, kerak telor juga diberi campuran rempah-rempah sebagai penyedap.

Kerak telor dimasak menggunakan wajan. Saat kerak telor sudah setengah matang, kerak telor pun dibalik dan dibiarkan terkena bara api sambil dikipasi. Ketika agak kering dan matang, barulah kerak telor disajikan dengan serundeng yang berasal dari kelapa parut, juga bawang goreng.

Kerak telor dipercaya telah ada sejak zaman penjajahan Belanda. Dulu, kerak telor diciptakan oleh masyarakat Betawi secara tak sengaja. Kerak telor tercipta setelah masyarakat Betawi atau Batavia coba-coba membuat beragam makanan dengan memanfaatkan banyaknya buah kelapa di sana. Dari coba-coba inilah kemudian tercipta kerak telor.

Pada tahun 1970an, masyarakat Betawi mulai memberanikan diri menjajakan kerak telor di pasaran. Tak disangka, banyak orang menyukai makanan ini. Bahkan, dulu kerak telor menjadi makanan favorit masyarakat kelas elit atau atas di Jakarta. Dan seiring dengan berkembangnya waktu, kerak telor menjadi makanan yang disukai semua kalangan masyarakat. Harga kerak telor pun semakin terjangkau untuk semua orang.

Mengenai kerak telor, kini nampaknya kita tak bisa dengan mudah menemukan makanan khas Betawi ini. Namun jangan sedih dulu, kerak telor bisa ditemukan dengan mudah pada saat ada perayaan besar di Jakarta seperti event Jakarta Fair (Pekan Raya Jakarta). Di Jakarta juga telah ada beberapa warung yang menjajakan kerak telor.

 

Cara Membuat Kerak Telor

Jika mendengar kata kerak kita teringat pada nasi kering yang rasanya tidak enak. Namun kerak yang ini sangat berbeda. Bisa jadi karena makanan khas ini dimasak dengan cara yang unik. Dengan bahan-bahan utama seperti beras ketan putih yang telah direndam semalaman, telur bebek atau ayam, ebi sangrai, cabai merah dan bawang goreng sebagai taburan. Bahan-bahan ini sangat mudah didapat disekitar kita.

Cara membuatnya pun tidak sulit. Berikut ini cara membuat kerak telor:

1.    Panaskan dulu minyak untuk menumis bumbu halus sampai harum.

2.    Masukkan ebi, kelapa parut, gula pasir dan garam.

3.    Aduk rata sampai matang dan kering.

4.    Setelah itu, kita bisa memanaskan wajan cekung.

5.    Beri 2 sendok makan beras ketan putih.

6.    Siram dengan 4 sendok makan air rendaman beras. Tutup. Biarkan sampai agak mengering.

7.    Setelah itu, kocok 1 butir telur bebek atau telor ayam, 1 sendok makan bumbu kelapa, seperempat sendok teh ebi, 1 sendok makan bawang merah goreng, dan 1/4 sendok teh garam.

8.    Tuang keatas ketan. Aduk-aduk sambil diratakan di penggorengan.

9.    Taburkan cabai rawit.

10. Kerak telor yang sudah setengah matang di balik di wajan.

11. Makanan ini dipanggang diatas anglo panas. Biarkan sampai matang sambil ditutup.

Uniknya, makanan ini dibiarkan menjadi berkerak dan sedikit gosong. Taburan bawang goreng dan kelapa sangrai  di atasnya menjadikannya sedap di lidah. Harga kerak telor yang ramah kantong dan rasanya yang lezat membuat kita tak pernah bosan untuk mencicipi dan mencobanya lagi dan lagi.

 

#prague #madiunhits #kulinermadiun #kulinerponorogo 

#kulinerngawi #praguecateringmadiun #cateringmadiun #madiunkuliner #madiunmakan #madiunfoodies #exploremadiun #madiunfood #madiunnongkrong #wisatakulinermadiun

 #wisatamadiun #nongkrongmadiun #foodporn #westernfood #masakannusantara #medhioenae
#reservasi #praguecoffeeandeatery #ricebowl #eskrim #pragueeskriom

 


Post a Comment

Previous Post Next Post